PUSATKARIER.COM - Generasi Z—mereka yang lahir antara tahun 1997 dan 2012—sedang menghadapi tantangan besar saat memasuki pasar kerja. Meskipun memiliki akses lebih besar ke teknologi dan informasi, banyak di antara mereka yang kesulitan menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan mereka.
Tantangan terbesar yang mereka hadapi adalah kesenjangan keterampilan. Menurut laporan dari Organisasi Buruh Internasional (ILO), sekitar 20% anak muda di dunia tidak memiliki keterampilan yang dibutuhkan oleh pasar kerja.
Meskipun pendidikan dan pelatihan semakin mudah diakses, sering kali kurikulum yang ada tidak sesuai dengan kebutuhan industri.
Laporan ILO terbaru juga menunjukkan betapa besar dampak dari masalah ini terhadap masa depan ekonomi global, terutama bagi Generasi Z.
Banyak dari mereka terhambat oleh kurangnya pelatihan yang praktis dan relevansi keterampilan yang mereka miliki. Inilah yang membuat mereka sulit bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif.
Penyebab Utama Kesenjangan Keterampilan
1. Ketidaksesuaian antara Pendidikan dan Kebutuhan Industri
Salah satu alasan terbesar kenapa banyak anak muda tidak siap bekerja adalah karena pendidikan formal yang mereka terima tidak selalu relevan dengan kebutuhan pasar.
Perubahan teknologi yang cepat membuat keterampilan yang sebelumnya sangat dibutuhkan, kini sudah tidak lagi relevan.
2. Keterampilan Digital yang Kurang
Kemajuan teknologi juga membuat keterampilan digital menjadi keharusan. Namun, banyak dari Generasi Z yang masih kesulitan menguasai keterampilan digital yang dibutuhkan oleh hampir semua jenis pekerjaan saat ini.
Dunia kerja semakin bergantung pada teknologi, dan mereka yang tidak bisa beradaptasi berisiko tertinggal.
3. Ekonomi Global yang Tidak Merata
Di banyak negara, anak muda tidak memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan berkualitas dan pekerjaan yang layak.
Perkembangan ekonomi yang tidak merata mempengaruhi peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai.
Solusi Mengatasi Tantangan Ini
1. Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pelatihan
Penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Pendidikan harus berfokus pada keterampilan yang dibutuhkan oleh industri, bukan hanya teori.
Pelatihan keterampilan yang praktis dapat membantu mempersiapkan mereka untuk dunia kerja yang nyata.
2. Pelatihan Keterampilan Praktis yang Relevan
Program pelatihan keterampilan yang fokus pada pengembangan keterampilan teknis dan praktis yang langsung bisa diterapkan dalam pekerjaan sangat diperlukan.
Dengan pelatihan ini, anak muda akan lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia kerja.
3. Kolaborasi antara Pemerintah dan Sektor Swasta
Pemerintah dan sektor swasta harus bekerja sama untuk menciptakan program pelatihan yang lebih efektif.
Program ini harus fleksibel dan mampu beradaptasi dengan perubahan pasar kerja global yang terus berkembang.
4. Pengembangan Keterampilan Digital
Menguasai keterampilan digital sangat penting di era modern ini. Oleh karena itu, anak muda perlu diberikan pelatihan dan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan digital mereka.
Hal ini akan mempermudah mereka mendapatkan pekerjaan di berbagai sektor.
Peluang di Dunia Kerja yang Semakin Fleksibel
Meski ada tantangan, dunia kerja juga menawarkan peluang baru. Dunia kerja yang semakin fleksibel memberi kesempatan bagi anak muda untuk memilih berbagai jenis pekerjaan, seperti pekerjaan lepas, freelance, atau berwirausaha di startup.
Ini memberikan kebebasan bagi mereka untuk mengeksplorasi minat dan keterampilan yang dimiliki.
Masa Depan Cerah untuk Generasi Z
Menghadapi tantangan ketenagakerjaan memang tidak mudah, namun dengan pendekatan yang tepat, angka pengangguran dapat ditekan.
Jika pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kebutuhan industri, serta dengan meningkatkan keterampilan praktis dan digital, Generasi Z akan lebih siap memasuki pasar kerja.
Apa yang Bisa Kita Lakukan?
Untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi Generasi Z, kita semua—baik pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat—harus saling berkolaborasi.
Memberikan kesempatan yang sama untuk setiap anak muda akan membantu mereka memaksimalkan potensi mereka, menemukan pekerjaan yang sesuai, dan berkontribusi pada perekonomian global.
Jika kamu seorang profesional yang bekerja dengan anak muda, atau memiliki kesempatan untuk memberikan pelatihan dan bimbingan, bantu mereka mengembangkan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja. Semakin banyak yang diberi kesempatan untuk berkembang, semakin besar peluang mereka untuk berhasil di dunia kerja.(*)